Asy-Syafi’iyyah Menyelenggarakan Arabic Professional Training dan Pesantren Kilat

Yayasan Pondok Pesantren Asy-Syafi’iyyah, Kedungwungu, Krangkeng, Indramayu, Jawa Barat kembali mengadakan kursus bahasa Arab. Sebelumnya, Yayasan Pondok Pesantren yang mengikuti standar kurikulum Ma’arif NU ini sukses mengadakan kursus bahasa Arab bagi pelajar se eks-Kawedanan Karangampel. Kali ini, pendidikan bahasa Arab dikhususkan untuk para guru, ustadz dan dosen.

”Kami sengaja mengkhususkan training ini bagi para guru, ustadz dan dosen agar mereka mengenal metode pembelajaran bahasa Arab up to date yang diterapkan di Timur Tengah. Anggaplah ini sebagai studi banding bagi mereka,” kata Dr. K.H. Ahmad Najib Afandi, lc MA, Ketua Umum Yayasan Pondok Pesantren Asy-Syafi’iyyah Indramayu yang juga Ketua Pengurus Pusat Lembaga Pendidikan Ma’arif NU.

Pelatihan bertempat di Auditorium SMK Islam Asy-Syafi’iyah akan berlangsung selama bulan Ramadhan, dan dilaksanakan empat kali pertemuan dalam satu minggu.

Dari pantauan Radar Cirebon, sekitar delapan puluh peserta yang mengikuti training bahasa Arab yang terdiri dari ustadz, guru, dan dosen dari Kabupaten Indramayu dan sebagian ada yang datang dari kabupaten Cirebon terlihat begitu antusias memperhatikan materi yang dipresentasikan oleh A. Muntaha Afandi(Mahasiswa Fakultas Dakwah, Tripoli, Libya) dan H. Abdul Muiz Afandi(alumnus Universitas Bagdad , Irak) adapun H. Nasrullah Afandi, Lc MA yang semula dijadwalkan untuk menjadi trainer ia berhalangan karena beberapa kesibukan diantaranya proses pendaftaran program doktor di Maroko.
Di tempat terpisah, Abdul Rofie Afandi, S.Ag selaku Kepala seksi Bidang Pendidikan Ekstra kurikuler Yayasan Pondok Pesantren Asy-syafi’iyah mengatakan “ Bahasa Arab yang diajarkan dalam training kali ini adalah Bahasa Arab yang sesuai standar dunia pendidikan Internasional, bukan bahasa Arab lokal atau bahasa Arab TKI”. Disamping itu, methode penyampaian materi yang digunakan adalah methode yang diterapkan di Universitas-unversitas terkemuka di Timur Tengah.

Acara training yang dimulai sejak tanggal, 13 Agustus 2010 dan akan berakhir pada tanggal, 04 September 2010 memberikan materi training bahasa Arab antara lain : Pendalaman nahwu shorof, tasmi’ (listening), ta’bir ( writing), Al-Akhto’ Al-lughowiyah dan praktek muhadatsah setiap kali pertemuan, sehinga dalam waktu relatif singkat (hanya 12 kali pertemuan) para peserta dijamin lancar dan fasih berbahasa Arab dengan baik dan benar sesuai qaidah yang ada.

Para peserta training disamping dibekali pengetahuan tentang bahasa Arab dalam setiap kali pertemuan, setelah selesai nanti mereka juga akan diberikan sertifikat yang ditanda tangani oleh pihak yayasan dan juga ditanda tangani oleh Kasi Pekapontren Kementrian Agama Kabupaten Indramayu. Sehingga mereka setelah selesai mengikuti training bahasa Arab di Yayasan Pon-pes Asy-syafi’iyah sudah memiliki legalitas untuk mengajar bahasa Arab di sekolah atau kampus tempat mereka mengabdi.
Ironis memang, saat ini banyak guru yang mengajar bahasa Arab di sekolah-sekolah formal atau di kampus tapi mereka tidak mempunyai kemampuan untuk berbahasa Arab dengan baik dan benar apalagi mereka memiliki legalitas untuk mengajar bahasa Arab. Sehingga hal ini sangat dikhawatirkan terhadap kwalitas pendidikan siswa didiknya. Bukan kebenaran yang mereka dapatkan dalam berbahasa Arab tapi justru kesalahan yang mereka dapatkan, karena kekeliruan seorang guru dalam menyampaikan materi bahasa Arab.

Berangkat dari fenomena tersebut di atas, Pihak Yayasan Pondok Pesantren Asy-syafi’iyah punya panggilan moral untuk melaksanakan training bahasa Arab sebagai bentuk sumbangsih pihak Yayasan kepada masyarakat umum.

Disamping itu, Yayasan Pon-pes Asy-syafi’iyah juga melaksanakan Pesantren Kilat (PESAT) yang dikhususkan untuk siswa/siswi SMK Islam Asy-syafi’iyah yang diikuti sekitar 95 siswa dari kelas X yang merupakan angkatan pertama dengan materi: 1. Seputar masalah fiqih ubudiyah 2. Ilmu tauhid 3. Pelajaran ke-NU-an 4. Ilmu Akhlaq dan pelajaran keagamaan lainnya lainnya. “ Pesat ini dimaksudkan untuk menambah pengetahuan siswa/I SMK Islam Asy-syafi’iyah serta membina moralitas mereka agar berakhlakul kharimah” ujar H. Abdul Muiz Afandi, M.Pd.I selaku kepala SMK Islam Asy-syafi’iyah

“ Insya Allah untuk tahun depan Yayasan Pon-pes Asy-syafi’iyah bukan hanya menyelenggarakan training bahasa Arab tapi juga akan menyelenggarakan pesantren kilat untuk masyarakat umum dengan materi seputar permasalahan haid, istihadhoh dan nifas kusus untuk ibu-ibu dan remaja putri ”. Ujar Abdul Rofie Afandi yang juga Dosen UNIDHARMA Segeran Indramayu mengakiri pembicaraannya dengan Radar Cirebon.

 

Sumber:

 
Radar Cirebon. 26 Agustus 2010.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Buka obrolan
Hi, ada yang bisa kami bantu?
Jika membutuhkan informasi terkait Pondok Pesantren As-Syafi'iyyah, silahkan klik tombol chat sekarang!